Rapat Pembentukan Koperasi Kelurahan Merah Putih Panyingkiran

Rapat Koordinasi Pembentukan Koperasi Kelurahan Merah Putih Tingkat Kelurahan Panyingkiran Kec.Indihiang Kota Tasikmalaya dilaksanakan pada Jum'at 7  November 2025 jam  : 09.00 - 10.30 WIB bertempat di Ponpes Al Muzanni Kp.Tajur Kel.Panyingkiran Kec.Indihiang Kota Tasikmalaya.

 

Para pejabat dan tokoh masyarakat yang hadir pada kegiatan ini adalah Hendro Haryoko,S.IP.MM ( Camat Indihiang ), Mayor CHK.Wawan Sofyan,SH ( Danramil Indihiang ), IPDA Kaswan,SH ( Panit 1 Binmas  / Mewakili Kapolsek Indihiang ), Ustadz Mifhtah Fauzi (Pengasuh Ponpes Al Muzanni ), Maman Permana ( Lurah Panyingkiran ) dan para Ketua RT dan RW se-Kelurahan Panyingkiran.

  

Pemerintah Kecamatan Indihiang menggelar rapat koordinasi dengan unsur Kelurahan, Polsek dan Koramil serta warga dalam rangka membahas rencana pembentukan Koperasi Kelurahan Merah Putih di wilayah Kelurahan Panyingkiran. Pendirian Koperasi Merah Putih didorong oleh kebutuhan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada prinsip gotong royong, kekeluargaan, dan saling membantu. 

Undang-Undang 1945 Pasal 33 menegaskan bahwa perekonomian Indonesia disusun atas usaha bersama yang didasarkan pada asas kekeluargaan. Presiden Republik Indonesia sangat mendukung segala upaya untuk menggerakkan koperasi di seluruh Indonesia, mencerminkan komitmen pemerintah dalam memperkuat ekonomi kerakyatan.

Koperasi Kelurahan Merah Putih Panyingkiran akan didirikan di lahan milik pemerintah kelurahan berupa tanah lapang di Kp.Tajur Kelurahan Panyingkiran Kec.Indihiang Kota Tasikmalaya.  Lahan ini adalah lahan milik pemerintah yang sementara ini digunakan sebagai lapangan olah raga warga.

Rencana kedepan Koperasi Kelurahan Merah Putih Panyingkiran akan bergerak dalam bidang usaha perdagangan kebutuhan bahan pokok dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Seperti beras, minyak goreng, dan gas elpiji.

Warga sekitar pada dasarnya menyetujui rencana pendirian koperasi merah putih, namun mereka mengharapkan ada kerjasama dengan warug-warung yang sudah ada di lingkungan. Sehingga tidak terjadi warung warga kalah bersaing dengan keberadaan Koperasi Merah Putih Kelurahan. (Red01)