NORMALKAN SALURAN INDUK CIMULU, PEMERINTAH BONGKAR BANGUAN DIATAS SUNGAI

Tawang- Memasuki hari ketiga operasi pembongkaran bangunan yang bediri diatas aliran Sungai Cimulu Kota Tasikmalaya, petugas gabungan dari UPTD PSDA Prov.Jawa Barat Wilayah Citanduy, Satpol PP Kota Tasikmalaya, TNI-Polri dan Dishub masih terpantau siaga pada Minggu (27/07). Sesuai dengan rencana kerja bahwa pembongkaran bangunan dan normalisasi sungai ini akan dilaksanakan selama 7 hari.

Penampakan Sungai Cimulu dalam kondisi debit air musim kemarau. (Foto : Kudel)

Normalisasi sungai adalah serangkaian tindakan yang dilakukan untuk memperbaiki tata air alami dari suatu sungai atau saluran air. Tujuan dari normalisasi ini adalah untuk mengembalikan atau mempertahankan keadaan alami sungai, sehingga dapat mengalir dengan baik tanpa menimbulkan ancaman banjir atau erosi.

 

Penampakan bekas bongkaran bangunan di atas Sungai Cimulu (Foto:Kudel)

Pantauan disekitar lokasi pembongkaran di Jl.RAA Wiratanuningrat Kel.Tawangsari Kec.Tawang Kota Tasikmalaya, arus lalu lintas menuju lokasi tersebut ditutup dari Jl.Dewi Sartika dan dari arah Simpang Stasiun KAI Tasikmalaya. Di lokasi ini ada pusat jajanan yang cukup ramai dikunjungi warga yaitu Saung Genah, Baso Gejrot dan warung minuman herbal Aroma Rempah. Pada malam hari khususnya akhir pekan, pengunjung yang ingin menikmati makanan dan minuman di lokasi ini cukup membludak, tak jarang arus lalu-lintas tersendat saling ramainya konsumen. 

Sementara itu tepat di depan Kantor UPTD PSDA Wilayah Sungai Cimulu beberapa bangunan yang bediri tepat di atas aliran sungai terlihat sudah rata dengan tanah. Pemilik bangunan rupanya memilih untuk meratakan sendiri bangunannya daripada dirobohkan oleh tim penertiban. Mungkin mereka masih bisa memanfaatkan beberapa bahan bangunan ataupun peralatan sebelum dirobohkan. (Elb02) 

 

 #beritaterkini #pembongkaranbangunan #sungaicimulu